Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2023

OFENSIF PDIP TERHADAP PSI

Demoralisasi karena 'tondo-tondo' tadi, Puan Maharani mencoba melunak. Batang lehernya yang selama ini kaku ketika berhadapan dengan PSI, mulai melemas. Ia mencoba tak tampil mendongak lagi. Maka ia membuka pintu untuk bertemu dengan PSI. Oleh: Ragil Nugroho Menurut KBBI ofensif berarti "serangan; bersikap menyerang; bersifat menyinggung perasaan orang lain (biasanya melalui kata-kata)." Itulah yang dilakukan PDIP pasca PSI bertemu Prabowo Subianto. Pertemuan menjelang senja itu ternyata membuat tensi darah PDIP meningkat tajam.  Mulai dari Deddy Sitorus, Panda Nababan, hingga caleg PDIP, Bonnie Triyana, bersikap ofensif terhadap langkah PSI. Kemaluan Banteng seperti ditendang setelah PSI bertemu Prabowo. Ada apa dengan PDIP?  Sikap ofensif ini sebetulnya bentuk kepanikan. Pamor Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP semakin meredup. Sejak penolakan Piala Dunia U 20, berbagai lembaga survei mencatat, elektabilitas Ganjar semakin merosot. Sementara Prabowo semakin moncer. 

DEDDY SITORUS MENGGONGGONG, PSI BERLALU

PDIP begitu ketakutan bila ditingalkan Jokowi. Maka mereka begitu cemburu bila PSI dekat dengan Jokowi. Tanpa Jokowi, PDIP hanya onggokan kain rombeng di pojok sejarah. Oleh: Ragil Nugroho (Petani Nanas) "Ayo podo minggir Enek banteng liwat Batenge ora tau adus Ambune koyo endog kuwuk." (" Ayo minggir semua Ada banteng lewat Bantengnya tidak pernah mandi Baunya kayak telur busuk ") Entah lagu itu ciptaan siapa. Ia dinyanyikan ketika pawai Pemilu 1955, di kampung saya. PNI dengan tanda gambar banteng segitiga, mendapat ejekan seperti itu dari pendukung partai lain. Kini, PNI telah bersulih menjadi PDIP dengan simbol banteng moncong putih. Apakah "baunya masih kayak telur busuk?" Bila membaca pernyataan Deddy Sitorus selepas pertemuan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan Partai Gerindra, aroma busuk itu masih tercium, bahkan semakin menyengat. Ada ungkapan Deddy Sitorus: "Kan selalu menyerang PDIP, menyerang Ganjar, ya walau dengan dibungkus 'k